A. Pendahuluan
~ Pengertian
Budaya kerja industri adalah falsafah yang didasari pandangan hidup sebagai nilai-nilai, yang nantinya akan menjadi sifat, keiasaan dan perilaku.
~ Latar Belakang
Dikarenakan Industri sangat berkembang maju sekarang ini, sekarang lulusan pendidikan vokasi di tuntut agar sesuaidi dunia kerja saat ini, dengan memiliki budaya kerja yang baik.
B. Maksud dan Tujuan
Membaca tentang apa saja budaya kerja industri 4.0 dan mengapa kita harus memiliki budaya kerja tersebut.
C. Batasan &Ruang Lingkup
~ Batasan
Buku Strategi budaya kerja Vokasi.
~ Ruang Lingkup
Pengertian budaya industri kerja, Produktifitas kerja, Nilai-nilai budaya kerja, Manfaat penerapan, budaya industri kerja, Komponen budaya kerja, Contoh nilai-nilai yang diterapkan oleh beberapa, perusahaan.
D. Target yang Diharapkan
Bisa menerapkan Budaya Industri yang baik.
E. Metode Pelaksaan
Membaca dan Membahas Bersama.
F. Alat dan Bahan
E-Book Strategi Budaya Kerja Vokasi
Laptop
G. Jangka Waktu
6 JAM
H. Tahapan Pelaksanaan
A. Pengertian budaya industri kerja
Menurut (Gering Supriyadi dan Tri Guno).
Budaya kerja adalah sikap, perilaku, atau kebiasaan yang ada di dunia kerja.Budaya Kerja adalah falsafah yang didasari pada pandangan hidup sebagai nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan juga pendorong yang dibudayakan dalam suatu kelompok yang tercermin dalam sikap menjadi perilaku, cita-cita, pendapat, pandangan serta tindakan yang terwujud sebagai kerja
Budaya kerja memiliki tujuan untuk mengubah sikap dan perilaku kita supaya memiliki kinerja dan produktivitas yang lebih baik. karena , dengan adanya budaya kerja yang baik, kita akan mengikutinya karena berbudaya inisiatif
B. Produktifitas kerja
Orang yang memiliki prduktivitas yang baik memiliki prinsip hari ini harus lebih baik daripada kemarin, dan hari esok harus lebih baik daripada hari ini. sehingga memotivasinya untuk menjadi lebih baik dari kemarin.
C. Nilai-nilai budaya kerja
1. Integritas
Integritas adalah sifat atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan dan kejujuran
Orang yg memiliki integritas, dia sangat dipercaya dan bisa dipertanggung jawabkan atas segala persoalan yang berhubungan dengan-nya.
2. Profesional
Profesional adalah orang yang ahli dalam bidangnya. orang profesional dipercaya dan diandalkan oleh orang lain karena mereka ahli, memiliki keterampilan, dapat dipercaya dan bertanggung jawab.
Orang yang professional sangat fokus terhadap apa yang sedang di kerjakannya dan tidak keluar lingkup dari pekerjaanya, karena bersifat fatal apabila dia melakukan sesuatu yg bukan ranahnya
3. Produktif
Produktif adalah sikap atau prinsip bahwa saya harus menghasilkan sesuatu. orang yang memiliki produktifitas yang tinggi memiliki prinsip bahwa hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik daripada hari ini.
4. Kompetitif
Kompetitif adalah kondisi dimana kita harus lebih baik dari orang lain, dimana kita berkompetisi dan berlomba menjadi diri kita yang lebih baik dari hari kemarin. Kompetitif juga harus dilakukan secara sehat dan tidak curang, dan tidak boleh ada yang dirugikan.
5. Inovatif
Adalah sikap dimana kita berinovasi dan berfikir kreatif sehingga menghasilkan ide-ide dan kreatifitas yang baru. Inovatif adalah mencurahkan segala pikiran kita sehingga menghasilkan sesuatu yang berguna bagi diri kita maupun orang lain.
D. Manfaat penerapan budaya industri kerja
Budaya kerja memiliki tujuan untuk meningkatkan produktifitas kerja kita. karena dengan adanya budaya kerja yang baik maka kita akan mengikutinya dan secara otomatis memiliki produktifitas kerja yang bagus.
E. Komponen budaya kerja
Peningkatan produktifitas kerja dapat dilihat dari peningkatan tanggung jawab, kedisiplinan, dan kepatuhan terhadap norma-norma dan peraturan yang ada. ada 6 komponen-komponen budaya kerja, yaitu :
1. Visi
Budaya kerja yang baik dimulai dari penyaluran visi dan misi. dengan adanya visi dan misi, suatu perusahaan dapat memiliki tujuan dan target yang jelas. sehingga dapat membentuk budaya kerja yang baik dan sesuai. Dengan Visi untuk mewujudkan tujuan bersama kita akan membentuk budaya kerja yang bagus dan efektif / menguntungkan bagi kita semua.
2. Nilai
Nilai adalah kumpulan pola atau poin yang dibutuhkan untuk mencapai visi tadi. nilai ini biasanya bersifat tertulis dan diletakan di tempat kerja sehingga para pekerja dapat melihat nilai-nilai ini.
3. Praktik
Tanpa adanya praktik semua Visi dan Misi tidak akan terwujud, maka praktik itu juga penting dan wajib, tidak hanya perencanan tapi juga butuh aksi nyata.
4. Tenaga kerja
Untuk mewujudkan kesuksesan atau tujuan, pasti diperlukan tenaga kerja, dan tenaga kerja yang dibuthkanyaitu tenaga kerja yang memiliki budaya kerja yang baik.
5. Narasi
Narasi adalah cerita atau asal-usul perusahaan ini didirikan, dengan adanya narasi kita juga tahu mengapa perusahaan ini memiliki visi dan tujuan seperti ini. Sesudahnya kita juga akan lebih bersimpati untuk mencapai kesuksesan bersama.
6. Tempat
Bangunan atau lokasi tempat berdirinya suatu perusahaan, aspek ini tentunya menjadi sebagian dari komponen budaya kerja, karena tanpa tempat atau bangunan maka dimana kita akan bekerja?.
F. Contoh nilai-nilai yang diterapkan oleh beberapa perusahaan ( Menurut Buku Strategi Budaya Kerja Vokasi.)
1. Toyota Group : menerapkan "Toyota Way 2001", sebuah ekspresi niali-nilai dan pedoman bahwa semua karyawan toyota identik dengan kualitas dan inovasi. ada 5 nilai inti yang mengekspresikan nilai-nilai dan keyakinan toyota group. yaitu : chalenge/tantangan, kaizen/selalu menjadi lebih baik , Genchi genbutsu/mencari solusi dari sebuah masalah , respect/ saling menghormati dan teamwork/kerja tim.
2. PT.PERTAMINA : pertamina memiliki tata nilai sebagai komitmen untuk menciptakan visi dan misi. misalkan berdasarkan standar global dan penerapan tata kelola yang baik. Pertamina menerapkan nilai yang dinamakan 6c, yaitu clean/bersih, Competitive/bersaing, Confident/percaya diri, customer focus/ berfokus kepada pelanggan, commercial/ sponsor dan capable/mampu.
3. PT.PERUM BULOG : dalam menjalankan bisnisnya pt ini mempunyai nilai-nilai yang harus dilaksanakan oleh pimpinan serta tenaga kerja disana. nilai-nilai tersebu adalah integritas, profesional, dinamis dan totalitas.
4. PT. KAI : kesuksena PT KAI tidak leppas dengan nilai-nilai dan budaa-budaya yang diterapkannya. sehingga dapat membuat pt ini professional hingga saat ini. nilai-nilai tersebut meliputi integritas, profesional, keselamtan, inovasi dan pelayanan prima.
I. Temuan Permasalahan dan Cara penyelesaiannya
J. Referensi
Buku Strategi Budaya Kerja Vokasi.
Komentar
Posting Komentar